BALIKPAPAN – Pengurus Kabupaten (Pengkab) Federasi Panjat Tebing Indonesia (FPTI) Kutai Timur (Kutim) menerjunkan 20 atlet untuk berlaga dalam Kejuaraan Provinsi (Kejurprov) kelompok umur dan junior. Berlangsung 6 sampai 9 Juli 2023, Kejurprov ini digelar di Balikpapan Sport and Convention Center (BSSC) Dome.
Ketua Harian Pengkab FPTI Kutim Ahyar Asdin berujar, pihaknya menargetkan Kutim bisa berada di peringkat ketiga.
“Sebanyak 20 atlet kelompok umur dan junior kami turunkan. Targetnya FPTI Kutim bisa berada di peringkat ketiga dan salah satu atlet kami bisa mewakili Kaltim di ajanh kejurnas Jambi nanti,” ungkapnya.
Sementara itu Ketua Umum Pengurus Provinsi (Pengprov) FPTI Kaltim Misbachul Choir memaparkan, kejuaraan ini mempertandingkan empat kategori. Meliputi speed classic, speed record, boulder, dan lead dengan 16 nomor tanding.
Kejurprov ini sendiri diikuti sebanyak 82 atlet putra dan putri dari delapan Kabupaten/Kota se-Kalimantan Timur. Untuk memperebutkan juara menuju Kejuaraan Nasional (Kejurnas) di Jambi 20 sampai 27 Juli 2023 mendatang.
Dari delapan daerah yang berpartisipasi, ada dua daerah yang absen yakni Penajam Paser Utara (PPU) dan Paser. Kata dia, pengurus FPTI Paser saat ini masih vakum, sementara PPU terkendala sarana dan prasarana untuk persiapan atlet.
“Rencananya dari kejurprov itu nantinya 10 putra dan 10 putri terbaik akan diikutkan pada Kejurnas. Namun jumlah itu masih bisa bertambah nantinya,” sebut Misbachul.
Adapun pada kejurnas nantinya FPTI Kaltim mematok target tiga emas. Target tersebut menurutnya sudah cukup baik bila melihat persaingan yang juga cukup berat di berbagai daerah. (xl)