BERAU – Produk hasil olahan usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) lokal setempat mesti tersedia di kamar-kamar hotel Kaltim. Hal ini disampaikan Ketua Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Kaltim Yulia Zubir Akmal saat, menghadiri acara Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) di kepulauan Payung-Payung, Ahad (17/12/2023).
Istri Penjabat (Pj) Gubernur Kaltim Akmal Malik itu mengimbau semua pihak hotel yang ada di tempat wisata khususnya Maratua bisa menyajikan jajanan hasil UMKM setempat di dalam kamar. Supaya wisatawan yang berkunjung bisa merasakan aneka ragam makanan khas daerah tersebut dan membantu perekonomian dari hasil produk ibu rumah tangga.
“Seperti yang sering dikatakan Pj Gubernur Kaltim, setiap hotel/penginapan harusnya ada produk UMKM di dalam kamar,” sebut Yulia saat berkunjung ke stan UMKM Pokdarwis Maratua.
Dibuka Penjabat Gubernur Kaltim Akmal Malik, kegiatan masyarakat tersebut menyajikan hasil olahan makanan khas Kepulauan Maratua. Yang dihadiri Wakil Bupati Kabupaten Berau Gamalis, Kepala Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Kaltim Siti Farisyah Yana, Kepala Perkebunan Kaltim Ahmad Muzzakir.
Dalam kesempatan itu didapati makanan lokal yang jarang didengar namanya. Misalnya “Tehe-tehe”, olahan khas Maratua tersebut bersumber dari alam, berbahan dasar hewan laut bulu babi (Echinoidea).
Sebelumnya dalam pengembangan ekonomi desa, Pj Gubernur Kaltim Akmal Malik berharap kepala daerah hingga perangkat desa menggunakan kewenangannya secara optimal. Supaya potensi desa semakin berkembang dan pendapatan masyarakat meningkat. Tidak menutup kemungkinan di setiap kamar hotel, cottage atau home stay diletakkan produk-produk UMKM warga setempat. (xl)