SAMARINDA – Anggota DPRD Samarinda Fraksi PKS Abdul Rofik menemukan kekurangan tenaga pengajar di Tanah Merah. Hal ini didapatinya saat reses di daerah pemilihan (Dapil) V yang meliputi Kecamatan Samarinda Utara dan Sungai Pinang.
Kata dia, sejumlah masalah dikeluhkan konstituennya. Mulai dari pembangunan infrastruktur hingga minimnya tenaga pengajar di Tanah Merah.
“Saya menggelar reses di beberapa titik, yaitu di Tanah Merah bersama warga dan tenaga pengajar. Mereka mengeluhkan soal keterbatasan SDM terutama guru di sekolah-sekolah,” ujarnya.
Rofik menyambung, masyarakat juga menginginkan pengecoran jalan menuju Yayasan Merapi RT 14 Tanah Merah.
Sementara dari reses di Abdul Rofik di Kelurahan Gunung Linggai dan Sungai Karang Mumus, Kecamatan Sungai Pinang, pemuda dan masyarakat setempat mengeluhkan pelestarian lingkungan hingga pengembangan wisata ekologi.
“Potensinya ada tinggal butuh keseriusan Pemkot Samarinda untuk mengembangkan pariwisata ekologi itu,” ujarnya, Senin (16/5/2022).
Selain itu, kata Rofik, warga meninginkan agar Sungai Karang Mumus (SKM) sisi kanan dan kiri diperbaiki dan ditata ulang dengan baik agar terlihat pesonanya.
“Agar SKM memiliki daya tarik pariwisata air yang dapat mendatangkan kemashlatan ekonomi masyarakat,” tandasnya. (xl)
