KUTAI KARTANEGARA – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kutai Kartanegara (Kukar) tengah melaksanakan proses Pemungutan Suara Ulang (PSU) Pilkada Kukar yang dijadwalkan berlangsung 19 April 2025. PSU ini dilakukan berdasarkan putusan Mahkamah Konstitusi (MK) yang mendiskualifikasi pasangan calon bupati Edi Damansyah. MK memerintahkan PSU digelar selambat-lambatnya 60 hari setelah putusan dibacakan.
Pada Senin (10/3/2025), Rendi Solihin yang sebelumnya menjadi calon wakil bupati mendampingi Edi Damansyah, resmi mendaftarkan diri kembali ke KPU Kukar. Kali ini, Dia tetap maju sebagai calon wakil bupati mendampingi Aulia Rahman Basri sebagai calon bupati.
Dalam keterangannya, Aulia Rahman Basri menegaskan bahwa pasangan mereka merupakan penerus dari pasangan sebelumnya, Edi Damansyah–Rendi Solihin.
“Kami ingin menyampaikan kepada masyarakat bahwa pasangan Aulia-Rendi adalah kelanjutan dari pasangan Edi-Rendi. Artinya, cita-cita dan gagasan yang kami usung tetap berlandaskan pada konsep Kukar Idaman Terbaik,” ujarnya.
Lebih lanjut Aulia mengungkapkan harapannya agar dukungan yang diberikan kepada pasangan sebelumnya tetap terjaga.
“Kami berharap suara 60 persen yang telah diberikan kepada pasangan Edi–Rendi pada Pilkada lalu tidak bergeser. Sebab, visi dan misi yang kami bawa tetap sama dengan yang telah disampaikan kepada KPU Kukar sebelumnya,” tambahnya.
Aulia juga menekankan keterikatannya dengan Kukar, mengingat latar belakang keluarganya yang berasal dari daerah tersebut.
“Saya lahir dan besar di Kota Bangun. Ayah saya berasal dari Muara Muntai, dan ibu saya dari Kota Bangun. Dengan darah Kutai yang mengalir dalam diri saya, tentu ada cita-cita besar untuk membawa Kukar menjadi lebih baik,” jelasnya.
Sementara itu, Rendi Solihin turut menjelaskan alasan dirinya mengapa tetap berada di posisi calon wakil bupati.
“Hal ini karena Ketua Umum kami, Ibu Megawati Soekarnoputri, telah memberikan rekomendasi dan tugas khusus kepada saya. Saya ikhlas menjalankan amanah ini,” ungkapnya.
Rendi juga menegaskan komitmennya untuk menuntaskan program-program yang telah dijalankan pada periode sebelumnya.
“Yang terpenting bagi saya adalah bagaimana menyelesaikan tugas yang telah diemban sebelumnya,” tegasnya.
Dengan optimisme tinggi, pasangan Aulia Rahman Basri-Rendi Solihin berharap dapat memenangkan PSU Pilkada Kukar. Agar dapat merealisasikan visi dan program yang telah dirancang demi kemajuan daerah dan kesejahteraan masyarakat. (fjr)
