Bupati Paser Minta Semua OPD Komitmen Beri Perhatian pada SAKIP

Bupati Paser Minta Semua OPD Komitmen Beri Perhatian pada SAKIP
Bupati Paser dr Fahmi Fadli saat menerima penghargaan SAKIP 2023. (istimewa)

BADUNG – Bupati Paser dr Fahmi Fadli meminta semua organisasi perangkat daerah memberikan perhatian pada Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintahan (SAKIP). Hal ini disampaikannya saat menerima penghargaan SAKIP 2023 dengan predikat B dari Menteri Pemberdayaan Aparatur Negara Reformasi Birokrasi (MenPAN-RB) Abdullah Azwar Anas, di Nusa Dua Bali, Rabu (6/12/2023).

Penghargaan ini diberikan Atas kinerja Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Paser dalam penerapan SAKIP selama 2023. SAKIP merupakan integrasi dari sistem perencanaan, sistem penganggaran dan sistem pelaporan kinerja, yang selaras dengan pelaksanaan sistem akuntabilitas keuangan. 

Dalam hal ini, setiap organisasi diwajibkan mencatat dan melaporkan setiap penggunaan keuangan negara serta kesesuaiannya dengan ketentuan yang berlaku

“Ini adalah prestasi kita bersama, semoga apa yang kita capai saat ini dapat kita tingkatkan lagi kedepannya, tentu dengan membumikan reformasi birokrasi berdampak di mana kita hadir melayani untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat,” ungkap Fahmi.

Baca Juga  Pemkot Samarinda Optimistis Terowongan Selili Beroperasi Oktober 2024

“Untuk itu kami selalu mengingatkan kepada seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) untuk berkomitmen agar SAKIP menjadi perhatian,” sambungnya.

Fahmi menilai ada tiga hal yang harus diperhatikan untuk terus meningkatkan nilai dan predikat SAKIP. Di antaranya pemenuhan kelengkapan yan menjadi dokumen SAKIP baik dari spek perencanaan, pengukuran dan pelaporan.

“Pada saat evaluasi itu harus kita pastikan dengan baik dan dipenuhi semua kelengakapan yang diperlukan, artinya apa yang diminta di dalam penilaian itu pemenuhan dokumen harus tepat, lengkap dan juga dari aspek kualitasnya harus diperhatikan,” terangnya.

Baca Juga  Perbanyak Benih Unggul, Disbun Kaltim Tanam Puluhan Ribu Kecambah Sawit

Sementara itu Kepala Bagian Organisasi Arief Mediastomo lebih rinci menjelaskan,  apa yang menjadi rekomendasi tim evaluasi, saran dan perbaikan itu bakal ditindaklanjuti untuk pemanfaatannya.

“Di tahun ini juga Paser sudah melakukan lompatan melalui kebijakan Bupati Paser dr. Fahmi Fadli untuk mengeintegrasikan pemberian Tunjangan Penghasilan Pegawai (TPP) itu berdasakan nilai SAKIP,” jelas Arief.

Selain itu lanjut Arief, ada satu hal lagi yang berpotensi bagi Kabupaten Paser berpeluang besar untuk bisa naik ke level yang lebih tinggi, itu dikarenakan sudah memiliki aplikasi yang rencananya akan diintregasikan ke sepuluh kecamatan, dengan adanya aplikasi tersebut pihaknya bisa melakukan percepatan-percepatan.

Saat ini Kabupaten Paser sudah naik dari CC ke tingkat B, diharapkan di tahun berikutnya bisa lebih meningkat lagi ke level yang lebih tinggi, untuk itu diharapkan bimbingan dari Sekretaris Daerah dan Bappeda Paser.

Baca Juga  'Project S' TikTok Disebut Berpotensi Mengancam Sektor UMKM Indonesia

“Semoga di tahun 2024 kita sudah bisa menggunakan aplikasi  dari empat aspek yaitu  perencanaan, pengukuran, pelaporan dan evaluasi,” sebutnya. (xl)