Jasno Tak Setuju RSUD Korpri Kaltim Dibangun di Kawasan Rawan Banjir

Anggota Komisi III DPRD Samarinda Jasno.

SAMARINDA – Pembangunan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Korpri Provinsi Kalimantan Timur di Jalan Wahid Hasyim II, Kawasan GOR Sempaja Samarinda mendapat perhatian wakil rakyat Samarinda. Mengingat lokasinya berdiri di wilayah rawan banjir.

Hal ini diutarakan Jasno selaku Anggota Komisi III DPRD Samarinda. Dia secara tegas mengatakan tidak setuju pembangunan rumah sakit di kawasan tersebut. Akan tetapi pembangunan RSUD terus berlanjut di kawasan Sempaja meskipun banyak menuai polemik pro dan kontra.

“Itu kan kawasan rawan banjir, sedangkan rumah sakit sebagai sarana untuk orang sakit dan gawat darurat lainnya. Jika dibangun RSUD di situ, dan sedang terjadi banjir bagaimana akses untuk bisa cepat sampai ke rumah sakit itu,” kata Jasno, Senin (21/2/2022).

Baca Juga  Lepas Kontingen Indonesia ke SEA Games Kamboja, Ini Harapan Jokowi

Jasno menilai sebaiknya Pemprov Kaltim juga membuat kajian, apakah daerah tersebut cocok dibangun rumah sakit atau tidak. Karena kawasannya yang langganan banjir. Apalagi tak sedikit warga setempat yang protes dan mengadu ke DPRD Samarinda.

“Di antara teman-teman DPRD juga ada prokontra. Mestinya pemerintah provinsi bisa memberikan contoh yang baik. Harus diurus dahulu izinnya,” ungkap legislator Fraksi PAN ini.

Baca Juga  Serap Aspirasi Warga Simpang Pasir, Muh Syarifuddin Bakal Sampaikan ke Pemkot

Kendati demikian, dirinya tak ada niatan menghalangi pembangunan rumah sakit yang sejatinya juga dibutuhkan masyarakat. Namun yang jelas dia mengimbau pembangunannya dipindahkan ke lokasi yang lebih layak.

“Kalau kawasan banjir dibuat rumah sakit dan lain-lain, ini menjadi pertanyaan juga. Kami mendorong pemerintah kota juga harus jeli memberikan izin. Kalau memang dianggap melanggar, ya tidak usah dikeluarkan surat izinnya,” pungkasnya. (nta)