DP3A Kukar Hadirkan Posko Pelayanan di Expo Merah Putih Sangasanga

DP3A Kukar Hadirkan Posko Pelayanan di Expo Merah Putih Sangasanga
Tampak Posko Pelayanan DP3A pada Expo Merah Putih Sangasanga. (DP3A Kukar)

KUTAI KARTANEGARA – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kutai Kartanegara (Kukar) menggelar Expo Merah Putih di Kecamatan Sangasanga sejak Minggu (26/1/2025). Pameran ini menghadirkan berbagai UMKM dan layanan publik, termasuk Posko Pelayanan dari Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A) Kukar.

Pelaksana Tugas (Plt) Kepala DP3A Kukar Heru Suprayetno mengungkapkan, kehadiran posko tersebut bertujuan untuk memberikan edukasi kepada masyarakat. Khususnya terkait aspek hukum dalam perlindungan perempuan dan anak.

“Banyak masyarakat yang belum memahami dasar hukum dan bingung harus melapor ke mana ketika menghadapi masalah. Oleh karena itu, kami hadir di pameran ini untuk memberikan informasi yang jelas dan pendampingan,” ujar Heru Suprayetno pada Komparasinews.id, Jumat (31/1/2025).

Baca Juga  DP3A dan DWP Kukar Gelar Seminar Pembangunan Kesehatan Dukung Pencegahan Stunting

Selain menyediakan layanan konsultasi, posko DP3A juga menghadirkan berbagai fasilitas, termasuk area bermain anak.

“Di posko ini, kami menyediakan pendampingan psikolog setiap hari bagi masyarakat yang membutuhkan konseling. Selain itu, ada juga analis hukum yang siap memberikan informasi terkait proses dan prosedur hukum jika ada masyarakat yang ingin mengajukan pengaduan,” tambah Heru.

Tim yang bertugas di Posko DP3A terdiri dari konselor psikolog dan tenaga pendamping. Saat ini, posko diisi oleh Psikolog Sabrina Maizan dan Afifah.

Baca Juga  Puluhan Peserta Ikuti Workshop Belajar Jurnalistik Garapan PWI Kukar

Lanjutnya, respon masyarakat terhadap layanan ini cukup positif, sehingga DP3A Kukar berencana mengadakan agenda dialog interaktif pada Sabtu (1/2/2025). Kegiatan ini akan melibatkan para pelajar tingkat SMP dan SMA sebagai upaya pencegahan pernikahan dini di Kukar.

“Kami ingin mengedukasi generasi muda agar lebih memahami dampak dan risiko pernikahan anak. Oleh karena itu, kami akan menghadirkan siswa SMP dan SMA dalam sesi dialog interaktif ini,” pungkasnya. (fjr)

situs slot gacor toto slot situs toto terbesar situs gacor slot resmi 4d situs gacor daftar situs gacor