RSUD AM Parikesit Tenggarong Kini Punya Alat MRI Teknologi Terkini

Plt Direktur RSUD AM Parikesit dr Martina Yulianti bersama alat MRI teknologi terkini. (Foto: Prokom Kukar)

KUTAI KARTANEGARA – Setelah sekian lama memperjuangkan pengadaan peralatan Magnetic Resonance Imaging (MRI), akhirnya Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) AM Parikesit Tenggarong Seberang bisa memiliki salah satu dari alat pemeriksaan radiologi yang memanfaatkan prinsip magnetisasi menggunakan gelombang radio dan komputer.

Berbeda dengan rontgen biasa dan CT scan, MRI tidak menggunakan radiasi, sehingga tidak berbahaya wanita hamil pun bisa melakukan pemeriksaan MRI.

Sebagai peresmian dalam pelayanan perdana MRI di RSUD AM Parikesit, ditandai dengan pengguntingan pita dan pemotongan tumpeng oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Kutai Kartanegara (Kukar) H Sunggono didampinngi Plt Direktur RSUD AM Parikesit dr Martina Yulianti, Kepala Instalasi Radiologi dr Yucca Kristianawati dan para dokter di RSUD AM Parikesit, Senin (24/1/2022) di Ruang Instalasi MRI RSUD AM Parikesit Tenggarong Seberang.

Baca Juga  Brida Kukar Survei Pertumbuhan Sektor Pariwisata dan Ekonomi Kreatif

Dr Martina Yulianti mengucap syukur akhirnya RSUD AM Parikesit bisa memiliki layanan MRI dengan perjuangan yang cukup panjang.

“Awalnya kami ingin memiliki alat ini dengan mengusulkan dana ke Kementerian Kesehatan melalui Dana Alokasi Khusus (DAK) dan lain-lain namun belum berhasil, untuk itu kami ucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Pemkab Kukar, telah memberikan dukungan anggaran untuk pengadaan MRI yang memiliki teknologi terkini yang mungkin baru beberapa Rumah Sakit di Indonesia memiliki alat modalitas diagnostik yang sangat canggih ini,” ucapnya.

Lebih lanjut kata dr Martina Yulianti, MRI adalah alat yang ditunggu oleh dokter penanggung jawab pelayanan yang ingin mendapatkan diagnosa yang tepat dan rinci untuk pasien dan semua merupakan berkah bagi masyarakat Kukar. RSUD AM Parikesit disamping melayani masyarakat Kukar khususnya Tenggarong dan sekitarnya namun juga Rumah Sakit rujukan regional.

Baca Juga  Unggul dan Bermutu, Disbun Kaltim Sebut Benih Sawit Bersertifikasi Hasilkan Buah Berkualitas

“Melalui ini kepada rekan – rekan rumah sakit lain yang hadir mengikuti peresmian ini lewat virtual kami ingin menyampaikan pada kawan RS kelac C baik itu dari milik Pemerintah maupun milik swasta mengundang untuk bermitra dengan RSUD AM Parikesit terkait dengan pemeriksaan MRI, karena pemeriksaan ini sudah dapat menerima pasien BPJS yang patut disyukuri, tentu pasien tidak bisa langsung melakukan pemeriksaan namun harus ada surat pengantar dari dokter penanggung jawab kecuali Rumah Sakit tersebut bermitra melalui kerjasama dimana ada alur tersendiri,” ajaknya.

Dikatakannya selain pengadaan alat MRI, melalui dana BLUD mengadakan alat TACS bagian dari radiologi information sistem dimana dari seluruh hasil pemeriksaan yang menggunakan alat-alat radiologi dapat disubcopi bisa masuk dalam sistem terintegrasi. Mulai tahun 2022 RSUD AM Parikesit terapkan elektronik medical record yang sudah dimulai untuk rawat jalan.

Baca Juga  Dukung Garuda Muda, Nobar Semifinal Piala Asia U-23 Bakal Digelar di Pendopo Bupati Kukar

“Tentu ini sangat mendukung. dimana segala sesuatu isi dari medical record penunjangnya terintegrasi dan itu akan sangat memudahkan komunikasi antar dokter penanggung jawab pelayanan dan mudah – mudahan semua ini dapat memberikan manfaat bagi seluruh masyarakat dikukar,” harapnya. (man)