KUTAI KARTANEGARA – Seorang mayat yang sebelumnya disinyalir melakukan gantung diri ditemukan di Jalan Gunung Belah, Gang Barokah, Kelurahan Loa Ipuh, Tenggarong membuat geger warga pada Rabu (18/5/2022).
Dari informasi yang dihimpun dari warga, peristiwa bermula ketika istri korban istri berinisal F ingin pulang ke rumah, sekitar pukul 02.00 wita. Ketika itu pintu rumah bangsalan tersebut dalam keadaan terkunci dari dalam. Saat F ingin membuka kunci melalui ventilasi, ia pun sempat merasa memegang sesuatu seperti tangan manusia.
Sang istri kaget dan sempat lari ketakutan, karena tangan yang dipegang tersebut ia kira Hantu. “Setelah dicek, diketahui suaminya gantung diri di balik pintu. Itu sekitar jam 06.00 pagi,” terang Kapolsek Tenggarong, AKP Yasir.
Kepolisian masih mendalami kasus tersebut. Korban pun sudah dievakuasi ke RSUD Aji Muhammad Parikesit, Kecamatan Tenggarong Seberang, untuk dilakukan pemeriksaan visum.
Langkah itu diambil untuk memastkan apakah ada tanda-tanda kekerasan pada korban.
“Kepastiannya masih menunggu visum,” sebut Yasir.
Sementara itu, keterangan dari saksi, juga sekaligus teman istri korban (Y), mengatakan, sebelumnya korban dalam keadaan baik-baik saja. Terakhir ia melihat korban sekitar pukul 07.00 Wita, saat korban meninggalkan rumah untuk pergi ke tempat keluarganya di Kelurahan Maluhu, Tenggarong.
“Dia (korban) jalan habis magrib. Habis itu, sekitar pukul 20.00 wita, saya jalan dengan istrinya keluar pergi cari makan,” tutur rekan istri korban.
Sepulang mencari makan, saksi dan istri korban melihat rumah dalam keadaan gelap gulita dan pintu rumah terkunci dari dalam. Kemudian istri korban berniat membuka pintu tersebut, dengan mamsukan tanggannya melalui ventelasi jendela.
Namun saat ingin membuka kunci, korban merasa menyentuh sesuatu seperti tangan manusia di balik pintu tersebut.
“Istrinya mengira itu hantu, jadi kami berdua langsung lari,” kata saksi.
Kemudian sekitar pukul 06.00 pagi, saksi dan istri korban kembali lagi ke rumah bangsalan tempat mereka tinggal. Ketika melihat ke arah lubang angin di atas pintu rumah, sang istri melihat seperti ada kepala manusia di. Melihat hal itu, mereka berdua langsung memberitahukannya kepada tetangga.
“Ternyata suaminya,” terangnya
Ia juga menyebutkan, sehari sebelum kejadian tersebut, korban memang sempat bertengkar dengan istrinya. Namun, ia tidak mengetahui akar permasalahan tersebut. Ia hanya mengetahui, bahwa korban pernah disuruh kakaknya untuk menikahi istrinya secara resmi di KUA. Karena selama ini, korban bersama istrinya tinggal berdua dengan status nikah siri. (Zu)