
SAMARINDA – Seiring lajunya perkembangan modernisasi serta keterbukaan informasi dan teknologi, membawa generasi muda Indonesia saat ini pada dekonstruksi terhadap berbagai persoalan Kebangsaan.
Sekretaris Komisi II DPRD Samarinda Novi Marinda Putri menganggap fenomena tersebut memperlihatkan kemerosotan rasa, paham, dan semangat kebangsaan pada generasi muda. Sebab itu, perlu untuk selalu merawat ingatan dan pemahaman wawasan kebangsaan generasi muda dengan melakukan pendidikan secara berkelanjutan.
Hal tersebut disampaikan pada kegiatan Sosialisasi Wawasan Kebangsaan, Pancasila, UUD 1945, NKRI dan Bhineka Tunggal Ika di Bizza cafe Jalan Rapak indah, Kecamatan Sungai Kunjang, Ahad (27/11/2022) malam.
“Ya, kami menggelar sosialisasi wawasan kebangsaan dengan menyasar para pemuda di setiap RT di wilayah Sungai Kunjang,” tutur Novi setelah sosialisasi.
Dia menerangkan, pentingnya wawasan kebangsaan sebagai nilai dasar yang sudah menjadi pandangan hidup bangsa dan karakter politik bangsa. Yang harus terus tumbuh pada diri generasi muda.

Pasalnya, pada lingkup yang lebih kecil saja seperti kabupaten dan kelurahan masih banyak generasi muda yang tidak memahami kondisi sosial ataupun karakter lingkungannya.
Untuk itu dirinya menegaskan pentingnya wawasan kebangsaan ditanamkan pada generasi muda. Sehingga dapat menerapkan pilar wawasan kebangsaan dimulai dari lingkungan yang lebih kecil seperti bermasyarakat di RT, kelurahan, hingga sampai pada berbangsa dan bernegara.
“Harapannya generasi muda sebagai penerus bangsa harus memiliki wawasan kebangsaan yang kuat dengan menempatkan makna dan nilai-nilai wawasan kebangsaan dalam melanjutkan tongkat kepemimpinan bangsa,” ungkapnya. (nta)