Ragam  

Dongkrak Nilai Investasi, Smelter Nikel MMP Raih Balikpapan Investment Award 

Dongkrak Nilai Investasi, Smelter Nikel MMP Raih Balikpapan Investment Award 
PT MMP meraih Balikpapan Investment Award. (ist)

BALIKPAPAN – Perusahaan nikel dengan 100% Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN) PT Mitra Murni Perkasa (MMP) menerima penghargaan bergengsi Balikpapan Investment Award 2024 dari  Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Balikpapan. MMP merupakan bagian dari MMS Group Indonesia (MMSGI) yang telah berpengalaman selama 19 tahun di sektor energi, yang memulai bisnis dari batubara kini bertransformasi ke bisnis energi terbarukan. 

Acara yang digelar di Ballroom, Pentacity Mall Balikpapan  pada Rabu (4/9), dihadiri Kepala DPMPTSP Kota Balikpapan Hasbullah Helmi, Direktur Wilayah IV Deputi Bidang Pengendalian Pelaksanaan Penanaman Modal BKPM Yos Harmen dan Perwakilan dari Pemerintah Kota Balikpapan Muhammad Andi Yusri  sementara MMP diwakili oleh Totok Risantono selaku General Manager Operation Readiness. 

Penghargaan ini diberikan sebagai bentuk apresiasi atas kontribusi signifikan MMP dalam membantu mencapai realisasi investasi Kota Balikpapan pada tahun 2023, yang mencapai Rp 24,1 triliun, jauh melampaui target yang ditetapkan oleh Kementerian Investasi dan Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) melalui DPMPTSP Kaltim sebesar Rp 17,2 triliun. MMP sendiri menyumbang realisasi investasi untuk pelaku usaha PMDN pada tahun 2023 sebesar Rp 1.003.796.800.000. 

Baca Juga  ALFI/ILFA Bersama Sucofindo Gaungkan Pentingnya Sertifikasi Halal

Penghargaan ini menekankan peran penting MMP dalam mendukung pertumbuhan ekonomi daerah dan nasional melalui investasi yang berkelanjutan dan berkualitas. PT MMP sebagai salah satu pemain utama di sektor nikel, telah berkomitmen untuk mendukung upaya pemerintah dalam memperkuat iklim investasi yang kondusif di Kalimantan Timur. 

Keberhasilan ini tidak terlepas dari upaya kolektif perusahaan dalam menjalankan berbagai proyek yang tidak hanya berfokus pada peningkatan produksi, tetapi juga memastikan bahwa kegiatan operasional dilakukan dengan standar keberlanjutan yang tinggi. 

Adhi Dharma Mustopo selaku Direktur Utama PT MMP menyampaikan rasa bangganya atas penghargaan ini dan menegaskan komitmen perusahaan untuk terus mendukung agenda pemerintah dalam mencapai target investasi yang lebih tinggi di masa mendatang. Adhi juga menambahkan jika smelter nikel MMP akan fokus pada bisnis keberlanjutan dengan penerapan prinsip Environmental, Social and Governance (ESG) untuk pertumbuhan ekonomi, sumber daya manusia dan teknologi di Balikpapan khususnya dan Kaltim pada umumnya. 

Baca Juga  Meriahkan HUT Ke-77 RI, RT 09 Maluhu Gagas Lomba Hafal Pancasila dan Proklamasi

“Kami sangat bangga dapat berkontribusi secara signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi Balikpapan dan Kalimantan Timur. Tidak hanya membangun smelter nikel saja tapi dengan praktik ESG dan juga kontribusi ke masyarakat Balikpapan dengan membuka rekrutmen tenaga kerja domestik hingga 1000 karyawan dan membangun kapasitas lokal untuk industri ini. Selain itu, Balikpapan juga merupakan area penyangga IKN yang menandai Nusantara Baru,” ujarnya. 

Smelter nikel MMP membawa semangat “100 persen dari dan untuk negeri”, dengan seluruh pengelolaan dan operasional yang didukung oleh tenaga kerja lokal Indonesia. Selain berkontribusi pada agenda hilirisasi mineral nasional, smelter nikel MMP juga berkomitmen untuk menyerap tenaga kerja lokal, sehingga dapat memberikan manfaat ekonomi langsung kepada masyarakat sekitar. 

Baca Juga  Dua Tahun Pandemi Berlangsung, Begini Kondisi Kelenteng di Samarinda Saat Imlek

Dalam mencapai target investasi yang melampaui ekspektasi, MMP telah menjalankan sejumlah inisiatif strategis, termasuk pengembangan infrastruktur, pengelolaan sumber daya yang efisien, serta penerapan teknologi terbaru dalam kegiatan penambangan. Semua ini sejalan dengan agenda pemerintah untuk mendorong investasi yang berkelanjutan dan berdaya saing tinggi di Indonesia. 

Dengan penghargaan ini, PT MMP berharap dapat terus menjadi mitra pemerintah dalam mewujudkan pertumbuhan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan, serta berkontribusi pada kemajuan Kaltim dan Indonesia secara keseluruhan. (xl)