Berita  

Wali Kota Samarinda Minta Rute Penerbangan Bandara APT Pranoto Kembali Dinormalkan

Bandara APT Pranoto Samarinda. (Foto: Diskominfo Samarinda)

SAMARINDA – Wali Kota Samarinda Andi Harun meminta rute penerbangan dari Bandara APT Pranoto kembali dinormalkan. Pasalnya sejak pandemi Covid-19, sejumlah maskapai mulai menghentikan pelayanan penerbangan dari bandara yang menyebabkan kuota jam penerbangan menjadi terbatas.

Akibatnya, tidak sedikit warga Samarinda dan sekitarnya yang bepergian dan datang melalui transportasi udara, harus melewati Bandara Sultan Aji Muhammad Sulaiman Sepinggan Balikpapan untuk mencari waktu yang tepat.

Dalam upaya menormalkan kembali rute penerbangan ini, Andi Harun telah menginstruksikan Sekretaris Daerah (Sekda) Samarinda Sugeng Chairuddin supaya bersurat ke maskapai penerbangan yang sebelumnya beroperasi di Bandara APT Pranoto. Untuk bisa kembali aktif membuka pelayanan keberangkatan maupun kedatangan.

Baca Juga  Mujiono Pastikan Aspirasi Warga Palaran untuk Perbaikan dan Penerangan Jalan Terpenuhi

“Karena kondisi Samarinda sudah masuk dalam status PPKM Level 2, warga juga sudah banyak yang tervaksinasi, jadi saya pikir tidak ada salahnya seperti maskapai Garuda untuk kembali membuka rute pelayanan penerbangan melalui Bandara APT Pranoto,” tutur Andi Harun, Rabu (6/10/2021).

Tak hanya bersurat ke maskapai penerbangan, Wali Kota juga meminta kepada Pemkot agar mengirimkan surat permohonan ke Kementerian Perhubungan (Kemenhub). Supaya jam penerbangan ke daerah yang sering dituju lewat Bandara APT Pranoto bisa diberikan slot waktu yang lebih banyak. Hal ini melihat kondisi penerbangan yang juga sudah mulai pulih dan untuk mengakomodir pelaku perjalanan udara baik yang dari Kota Samarinda maupun menuju ke Kota Samarinda agar bisa lebih leluasa mengatur waktu perjalanan.

Baca Juga  Novi Marinda Harap Pemkot Samarinda Lebih Perhatikan Infrastruktur di APBD

“Memang saat ini sudah ada jalan tol yang langsung menghubungkan Samarinda ke Balikpapan. Tetapi kalau bisa ini jangan dijadikan penghambat hingga akhirnya kuota penerbangan dari Bandara kita dikurangi. Karena walau bagaimanapun pemerintah juga perlu melihat dari segi indikator ekonomi yang berdampak positif untuk Kota Samarinda itu sendiri,” pesan Andi.

Mantan Wakil Ketua DPRD Kaltim ini juga mendorong Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Samarinda agar intens berkoordinasi dengan Dinas PUPR Kaltim untuk melakukan pengawasan terhadap jalan-jalan yang kerap rusak menuju ke Bandara APT Pranoto. Agar cepat tertangani demi memaksimalkan pelayanan warga yang ingin berangkat melalui Bandara Samarinda. (luk)